Terapi Ngobrol

Power of Ngobrol

img_4105

Jika sekarang sedang menjamur berbagai macam terapi yang katanya bisa membantu kesehatan jasmani dan rohani kita yang menjalani hidup di lingkungan yang masalahnya semakin semrawut ini. Ada satu kebiasaan kita yang sering kita tidak sadari justru bisa menjadi “obat terapi jiwa” yang paling efektif.

NGOBROL

Ya betul, ngobrol.

Saya mencoba mendefinisikan kata ngobrol ya.

Ngobrol itu adalah komunikasi antara 2 orang atau lebih yang isi dari komunikasi itu bisa berupa memperbincangkan hal-hal yang ringan hingga cukup penting namun dalam kondisi santai tanpa takut akan terjadi sesuatu setelah “ritual ngobrol” itu selesai.

Ngobrol adalah perluasan dari curhat (curahan hati) bahasa anak jaman sekarang. Ngobrol lebih luas dari itu, Sebab ngobrol bisa dilakukan oleh siapa saja tanpa ada rasa takut akan terjadi apa-apa. Bahkan oleh orang yang baru kita kenal sekalipun, karena ngobrol tidak harus membicarakan hal yang sensitif, tapi juga bisa memperbincangkan sesuatu yang ringan yang menarik keingintahuan kita akan sesuatu.

Ngobrol bisa membuat hati kita merasa lebih ringan setelah kita melakukannya.

Tidak bisa dipungkiri bahwa mengeluarkan apa yang selama ini tidak kita bicarakan karena rasa khawatir akan sesuatu, akan menjadikan kita merasa jauh lebih baik karena efek dari terlepasnya beban untuk tetap menyimpannya untuk kita sendiri.

Sensasi yang dihasilkan ketika kita ngobrol saat kita mendapatkan partner yang tepat waktu melakukannya, akan membuat kita bisa lebih merasa tenang dalam mengeluarkan semua pemikiran yang selama ini kita fikirkan sendiri.

Jika anda beranggapan bahwa tidak semua obrolan akan menghasilkan kenyamanan bagi pelakunya, saya setuju dengan itu. karenanya jika kita menginginkan Obrolan kita bisa menjadi terapi dan berpengaruh positif pada diri kita, maka ada beberapa aspek yang harus dipenuhi.

  1. Kenali lawan ngobrol anda.

Jika dia orang yang belum anda kenal, maka obrolan masih bisa anda lakukan dengan memperbincangkan hal-hal yang umum terjadi, baik itu sosial, ekonomi bahkan sampai politik. Jangan salah, “obrolan yang benar tentang sesuatu yang umum akan bisa menghasilkan ketenangan hati dan menambah pengetahuan kita akan sesuatu…” itu pasti!!! Namun Jika anda ingin memperbincangkan masalah pribadi anda pada orang yang baru anda kenal, maka usahakan gunakan orang ketiga atau fihak lain sebagai pengganti diri anda, agar apa yang anda obrolkan bisa tetap berlangsung netral untuk kedua fihak.

Lain halnya jika seseorang yang anda ajak ngobrol adalah orang yang sudah sangat anda kenal, maka “terapi ngobrol” akan langsung bisa anda ciptakan. Inilah yang seringkali disebut Curhat. Namun dalam kondisi inipun harus anda ingat bahwa, “musuh terbesarmu selain dirimu sendiri adalah kawan terdekatmu… ” karenanya saya menyarankan agar anda tetap bisa mengontrol diri dan obrolan anda, agar tetap bisa menjadi terapi bagi diri anda secara permanent dan bukan hanya sementara.

  1. Perhatikan lingkungan sekeliling anda.

Bahwa lokasi menentukan situasi adalah benar, agar terapi ngobrol kita semakin baik untuk kesehatan jiwa kita, maka kita harus juga memperhatikan lokasi tempat kita ngobrol.

Karena definisi “tempat yang nyaman” itu berbeda bagi tiap diri kita, maka saya tidak bisa menentukan tempat seperti apa yang terbaik untuk terapi ngobrol. namun biasanya, tempat yang tenang adalah tempat yang paling umum digunakan untuk terapi ini. Saya sendiri, saya lebih menyukai tempat yang ramai (bukan berarti berisik) namun tidak ada yg kita kenal, untuk tempat terbaik saya melakukan terapi ngobrol. Anda boleh menentukan apa tempat terbaik bagi anda untuk melakukan terapinya.

  1. Mulailah terapi ngobrol dengan sesuatu yang ringan .
  2. Usahakan diri anda untuk bisa berperan 2 posisi, sebagai : perespon opini sekaligus pemberi opini.

Karena anda harus menyadari bahwa bukan hanya anda yang butuh untuk menceritakan sesuatu namun lawan ngobrol anda juga sangat membutuhkannya. Itulah yang bisa membuat terapi ngobrol ini bisa efektif dan bermanfaat positif juga bagi semua yang terlibat didalamnya.

  1. Ingat waktu.

Satu-satunya efek yang buat sebagian orang negatif dari terapi ngobrol adalah “lupa waktu” kondisi lupa waktu ini terjadi karena sifat dasar manusia yang seringkali ingin memaksakan keinginannya sendiri dan juga dikarenakan sifat dasar manusia yang sangat menyukai untuk membandingkan satu manusia dgn manusia lainnya. Sehingga dalam terapi ngobrol tidak jarang kita terjebak pada situasi yang biasa disebut “debat kusir”. Saran saya… sedapat mungkin hindarilah debat kusir dalam terapi ngobrol, kecuali anda dan teman komunikasi anda sangat yakin bahwa debat kusir itu akan akan selesai hanya pada saat itu dan tidak berkepanjangan hingga dilain waktu. Saran saya… beri batasan waktu untuk terapi ngobrol anda.

Dari ke 5 ketentuan yang saya uraikan diatas. Tidak ada satupun yang mengikat untuk bisa terciptanya terapi ngobrol yang efektif. Pada dasarnya terapi ngobrol sudah menjadi kebiasaan diri kita sejak dulu tanpa kita sadari, dia bisa bernama “Ngegosip” atau “curhat” atau “curcol” atau “nongkrong” atau “arisan” atau “reuni” dan apapun namanya.. yang jelas semua aktifitas itu mengandung unsur terapi ngobrol hampir 90 persen.

Karenanya, mari kita optimalkan isi dari obrolan kita dengan membicarakan yang positif dan kalaupun obrolan itu menyangkut berbuatan buruk seseorang maka niatkanlah bahwa obrolan itu untuk pelajaran bagi diri kita agar tetap setia untuk tidak melakukan yang sama.

Mari kita wujudkan TERAPI NGOBROL sebagai ajang untuk kita mempererat silaturahim yang sebenarnya ditengah gencarnya gempuran alat komunikasi yang semakin menjauhkan kita pada yang dekat dan seolah mendekatkan kita pada yang jauh.

Mari manfaatkan TERAPI NGOBROL sebagai alat kita mempererat persaudaraan dan memupuk rasa saling percaya pada tiap diri kita masing-masing ditengah minimnya saling mempercayai dan saling mendukung pada saat sekarang ini.

Karena pada dasarnya kita terhubung dari satu dengan yang lainnya…

Mari kita eratkan.

Ngobrol yuk.

Salam Ocehanburung.

Ocehanburung

Seorang yang sangat memperdulikan keutuhan dan harga diri bangsanya...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *